PTS/STS BERBASIS TEKNOLOGI HARI KEDUA DAN KETIGA BERJALAN LANCAR

Pelaksanaan PTS/STS hari kedua dan ketiga berjalan aman dan lancar. Setelah ditemukan beberapa masalah pada hari pertama ujian, panitia PTS/STS segera melakukan beberapa perbaikan. Perbaikan-perbaikan dilakukan pada beberapa PC di ruang laboratorium bahasa. "Kita telah temukan masalah pada hari pertama dan langsung mengatasinya, perbaikan yang dilakukan juga hanya berupa penambahan akun untuk akses para peserta didik yang menggunakan komputer. sekarang semua komputer sudah menggunakan akun yang

Salah Satu Siswa sedang Mengerjakan Soal Menggunakan Android. Sumber foto: Dok. Sekolah

smpn1cibal.sch.id. Pagal (12/10). Pelaksanaan PTS/STS hari kedua dan ketiga berjalan aman dan lancar. Setelah ditemukan beberapa masalah pada hari pertama ujian, panitia PTS/STS segera melakukan beberapa perbaikan. Perbaikan-perbaikan dilakukan pada beberapa PC di ruang laboratorium bahasa. "Kita telah temukan masalah pada hari pertama dan langsung mengatasinya, perbaikan yang dilakukan juga hanya berupa penambahan akun untuk akses para peserta didik yang menggunakan komputer. sekarang semua komputer sudah menggunakan akun yang berbeda, jadi para peserta didik yang menggunakannya tidak lagi mengalami kesulitan." Ungkap salah satu teknisi yang mengawas di ruang laboratorium bahasa.

Selain perbaikan akun, proktor dan teknisi juga memeriksa kembali soal-soal yang dikirim para guru. Hal ini juga ditemukan pada hari pertama ujian. Beberapa soal tidak bisa diakses karena dikunci dengan alasan takut akan bocor ke para peserta didik. Alhasil saat ujian pun guru lupa untuk membuka akses tersebut. "Kita juga mereview kembali soal-soal yang terkumpul melalui link untuk melihat pengaturannya, sehingga memudahkan peserta didik dalam pengerjaannya." Ungkap Proktor.

Para peserta didik yang menggunakan android di dalam ruangan kelas sejauh ini tidak mengalami kendala sedikitpun. Persoalan yang muncul adalah ketika ada peserta didik yang sebelumnya tidak menggunakan android pada hari pertama kemudian membawa android pada hari berikutnya. Hal ini wajar karena sebagian dari mereka menggunakan handphone milik orangtua dan saudara. Salah seorang guru menyampaikan bahwa keadaan ini memang tidak dapat diprediksi. "Kita tidak tahu keadaan pemilik handphone (orangtua/saudara), sekalipun telah disampaikan melalui surat resmi dari sekolah, hal ini tidak bisa dibantah. Ada orangtua dan saudara para peserta didik yang mengalami kebutuhan mendesak dan harus memakai handphonenya, mau tidak mau kami sebagai pendidik juga harus memaklumi hal ini." Ujarnya.

Sekalipun demikian, para peserta didik menyambut baik program ini. Antusias mereka dalam menggunakan teknologi sangat tinggi. Banyak peserta didik yang senang. Salah satu peserta didik ditemui di sela-sela waktu istirahat mengatakan bahwa pelaksanaan pembelajaran seperti ini sangat membantu mereka, selain dapat mengetahui aplikasi pembelajaran, mereka juga bisa belajar lebih dalam mengenai fitur-fitur dan cara kerjanya.

Kepala UPTD SMPN 1 Cibal sebelumnya juga telah mengatakan optimismenya untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran berbasis teknologi. Kegiatan PTS/STS berbasis teknologi adalah langkah awal untuk mengetahui sejauhmana para peserta didik paham akan manfaat positif dan penggunaan teknologi. Semoga saja langkah awal ini menjadi pembuka jalan bagi proses ke depannya, tentu saja harus diimbangi dengan kondisi keluarga peserta didik. Lembaga akan terus mencoba berinovasi dengan memanfaatkan teknologi. Dukungan orangtua di sini juga sangat diharapkan, bukan untuk memaksa diri membelikan handphone/ android bagi anak-anak mereka, melainkan bentuk dukungan lain demi menciptakan lembaga UPTD SMPN 1 Cibal yang kreatif, inovatif dan berbasis digitalisasi. Penulis: Admin.

Berikan Komentar
Silakan tulis komentar dalam formulir berikut ini (Gunakan bahasa yang santun). Komentar akan ditampilkan setelah disetujui oleh Admin

LINK TERKAIT